Author: yoon zara
Genre: sad, romance, friendship.
Leght: twoshoot.
Main Cast: - oh sehun
- krystal jung as jung soo
jung
- daeun '2eyes'
- shin dongho 'ukiss'
- kwon sohyun '4minute'
- shin yoonjo 'hellovenus'
- sandeul 'b1a4'
- chorong 'apink'
Pairing: soojung/sehun/naeun,
Dongho/sohyun, sandeul/yoonjo.
Disclaimer: semua cast punya ortunya
masing2 &tuhan!
Note: ini ff terakhirku karena aku
mau hiatus dari dunia per-ff an sampai UN selesai alasannya karena sibuk
mempersiapkan diri buat UN dan juga karena blog ini sepi pengunjung
*kasianAmat* alias gk ada yg komen cuma numpang lewat doang. Mian kalo gj
ffnya.
Langsung aja, check this out!
"Soojung-ah, kau mendapat bunga itu lagi?" Tanya
seseorang yang tidak lain Sohyun, sahabat soojung.
"Eoh. Aku bosan tau" jawab soojung seraya
mengambil beberapa buku dan menutup lokernya.
"Memang siapa yang mengirim?" Sahut yoonjo
tiba-tiba datang.
"Mana kutahu. Di kertasnya hanya ada tulisan pengagum
rahasiamu. Dan inisial 's'" ucap soojung kembali ke tempat duduknya.
"Mungkin salah satu siswa di kelas kita yang inisialnya
s" ucap yoonjo yang sedang menuju bangkunya bersamaan dengan sohyun.
"Shiyoon, tidak mungkin karena dia sudah mempunyai
yeochin. siwon, apalagi. Sungmin, mungkin. Atau... Sehun?" Tutur Sohyun
setelah ucapan yoonjo.
"Sehun? Tidak mungkin!" Ucap soojung tegas. memang
soojung berharap sehun yang melakukannya karena soojung menyukai sehun tapi,
menurut soojung itu tidak mungkin.
"Sudah, tidak usah dipikirkan. Lagi pula aku tidak mau
tau siapa orangnya" lanjut soojung.
.
.
Hari ini soojung berangkat ke sekolah lebih pagi dari
biasanya. Karena kondisi keluarganya sedang sedikit buruk eomma dan appa nya
bertengkar jadi ia disuruh pergi lebih awal oleh eomma nya.
Soojung POV
Lagi, lagi, dan lagi. Eomma dan appa bertengkar lagi. Mereka
yang bertengkar jadi aku yang kena getahnya. Eomma menyuruhku untuk berangkat
sekolah lebih awal mungkin karena takut aku melihat eomma dan appa bertengkar
lagi, mungkin.
Dengan malas aku berjalan menuju kelasku. Sekolahan masih
sangat sepi. Mana aku belum sarapan lagi. Makin emosi jadinya. Kubuka pintu
kelas.
"Sehun?" Aku terkaget melihat sehun sedang menaruh
bunga di loker ku.
"Soojung?" Ucap sehun terlihat panik.
"Apa yang kau lakukan?" Tanyaku lagi.
"Jadi kau yang selama ini memberiku bunga?" Tanyaku
memastikan seraya berjalan mendekatinya.
"Mm... Itu.. Itu... Ya, aku yang memberimu bunga selama
ini. Mianhae. Mianhae" ucap nya.
"Kenapa kau meminta maaf? Kau kan tak salah apa
apa." Ujar ku.
"Permintaan maaf yang pertama Karena telah menggangumu
dengan memberi bunga ini diam- diam. Permintaan maaf yang kedua karena telah
menyukaimu" ucap nya yang berhasil membuat bunga-bunga bermekaran di
hatiku.
"Saranghae, soojung-ah" pengakuan dari sehun cukup
membuat pipi ku memerah.
"Sebenarnya, aku juga menyukaimu" ucapku
malu-malu.
"Jadi, kau mau jadi yeojachingu ku?" Tanya sehun.
"Ya, aku mau" jawabku.
Soojung POV END
Author POV
Pengakuan cinta sehun kepada soojung ternyata didengar oleh
Sohyun dan Yoonjo yang mencuri pembicaraan di luar kelas. Sohyun dan yoonjo
tersenyum melihat sahabatnya bahagia.
.
.
Istirahat
"Cie.. Ada yang baru melepaskan predikat jomblo
nya" goda Sohyun dan Yoonjo.
"Yak! Jangan menggodaku seperti itu" ucap soojung
kesal.
Disaat itu ada seorang namja menuju ke tempat mereka.
"Sohyun-ah. Appa ku memintamu datang ke kantornya
setelah pulang" sahut seseorang berbicara kepada sohyun. Soojung dan
yoonjo hanya bisa bertanya kepada sohyun "nuguya?" Dengan gerakan
mulut.
"Oh! Kenalkan dia shin dongho anak rekan kerja eommaku.
Dia kelas 2 Sains" ucap sohyun memperkenalkan dongho pada soojung dan
yoonjo.
(Disini ceritanya appanya Sohyun sudah meninggal jadi
eommanya yang meneruskan perusahaan keluarga mereka dan dongho juga sama tapi
eommanya yang meninggal)
"Anyeong, shin dongho imnida" ucap dongho
memperkenalkan diri.
"Anyeong, jung soojung imnida. Bangawo" soojung
memperkenalkan diri.
"Oh sehun imnida, namjachingunya Soojung." Sehun
memperkenalkan diri.
"Anyeong, shin Yoonjo imnida. Sahabat sohyun dan soojung
dan masih single" yoonjo memperkenalkan diri.
"Yak! Kau bilang apa? Hei! Pacarmu ada didepan matamu
sendiri dan kau bilang kau masih single?" Marah sandeul.
"Kenalkan aku sandeul Namjachingu nya Yoonjo" ucap
sandeul seraya menatap sinis kearah yoonjo.
"Kau cemburu?" Tanya Yoonjo.
"Ya, aku cemburu" jawab sandeul. Yang lain hanya menanggapi dengan tertawa
karena memang pasangan ini sering bertengkar tapi itu membuatnya menjadi lucu.
"Dongho-ya. duduk bersama kami saja" tawar Sohyun.
"Gomawo" ucap dongho.
.
.
"Soojung-ah" sahut sehun.
"Wae?" Tanya soojung.
"Akhir minggu ini kau ada acara? Aku, yoonjo, sohyun,
sandeul akan ke lotte world hari minggu nanti" ucap sehun.
"Jinja? Ok aku ikut" tutur soojung gembira.
.
.
At Lotte world
"Soojung-ah, disini" teriak Sohyun seraya
melambaikan tangannya kepada soojung.
"Sehun-ah, itu mereka! Kajja" ucap Soojung menarik
tangan sehun mendekati Sohyun dll.
"Sohyun-ah kau bersama Dongho lagi? Dongho itu temanmu
atau pacarmu sih?" Tanya Soojung heran.
"Eeii. Maldo andwae. Sudah kubilang dia anak rekan
kerja eomma ku" ucap Sohyun.
"Kita naik permainan apa?" Tanya yoonjo.
"Mian, tapi aku akan berdua saja dengan soojung.
Bye" ucap sehun seraya menarik tangan soojung pergi.
"Ya! Oh sehun. Bagaimana bisa seperti ini? Kau pikir kau
sedang berkencan?" Teriak sandeul kepada sehun yang pergi.
"Kalau begitu lebih baik aku juga berkencan saja. Kajja
sandeul-ah" ucap yoonjo.
"Ya! Ireol suga isseo!" Kesal Sohyun pada yoonjo.
.
Setelah menaiki beberapa permainan sehun dan soojung menaiki
merry go round.
"Sehun-ah, makan ini" ucap soojung seraya menyuapi
sepotong donat ke mulut sehun.
"Mmm... Ini enak" puji sehun.
"Enak, kan?" Tanya soojung.
"Ya" jawab sehun.
"Hei! Kalau dipikir-pikir Ini kencan resmi pertama
kita" ucap soojung seraya memakan donatnya.
"Majja. Ya! Kalau makan hati-hati lihat! Sampai
belepotan(?) Gitu" ucap sehun sembari mengusap noda disekitar bibir
soojung. Sehun berhenti sejenak. Tersihir oleh kecantikan soojung dari dekat.
Sehun semakin mendekatkan wajahnya. chu!, sehun menempelkan bibirnya ke bibir
Soojung. 1 menit, 3 menit, 5 menit. Mereka melepaskan ciumannya.
"Saranghae" ucap sehun.
"Nado" balas soojung.
.
.
"Aku iri pada Soojung" keluh yoonjo.
"Memangnya kenapa?" Tanya sandeul sambil sibuk
memakan camilannya.
"Soojung itu beruntung" jawab yoonjo.
"Beruntung kenapa?" Tanya sandeul masih sibuk
dengan aktivitasnya.
"Soojung punya pacar yang romantis tidak seperti
mu" ujar yoonjo.
"Walau tidak romantis gini-gini aku tampan" ucap
sandeul.
"Narsis"
"Kau mau pacar yang romantis? Seperti ini?" Ucap
sandeul seraya memeluk yoonjo.
"Yak!" Marah yoonjo.
.
"Sohyun-ah, ayo kita ke ghost house!" Ajak dongho
tanpa sadar memegang tangan sohyun.
"Aku.. Takut" ucap sohyun.
"Jangan khawatir. Jika kau takut kau bisa
memegangku" ucap dongho seraya memasuki wahana.
Mereka menaiki kereta. Sohyun hanya bisa menutup mata
ketakutan. Seketika itu ada suara yang mengagetkannya spontan ia memeluk dongho
sambil berteriak.
"Aa...." Teriak sohyun.
"Gwencanha. Aku ada disini" ucap dongho seraya
menepuk-nepuk punggung sohyun tapi tetap tersenyum bahagia karena dipeluk
sohyun.
Sohyun dan dongho akan turun dari kereta. Ketika akan turun
sohyun baru sadar bahwa ia memeluk dongho.
"Ups. Mian" sadar sohyun.
"Aniya. Tidak apa-apa. Kan sudah kubilang kalau takut
kau bisa memegangku" ucap dongho.
"Kajja, kita pulang. Sudah hampir gelap" ajak
sohyun.
Saat perjalanan pulang mereka menaiki bus yang kebetulan
sepi hanya ada sekitar 3-4 orang termasuk mereka didalamnya.
Sohyun yang kelelahan tertidur di pundak dongho tanpa sadar.
"Sohyun-ah sebenarnya aku menyukaimu" ucap dongho
seraya memandangi sohyun yang tengah tertidur pulas.
"Kuharap kubisa memilikimu" ucap dongho (lagi).
.
At school
"Sehun-ah kau dipanggil ke ruang guru" ucap salah
satu siswa.
"Ne. Gomawo" balas sehun.
Ruang guru
"Sehun, hari ini kim songsaengnim akan masuk sedikit
terlambat jadi tolong urus kelas dengan baik" ucap staff ruang guru.
"Ne. Saya mengerti" ucap sehun.
"Dan juga ini ada murid baru di kelasmu. Tolong urus
dia juga" ucap staff ruang guru.
"Ne" ucap sehun.
Daeun merasa tertarik atau mungkin suka? kepada sehun
menurutnya sehun sempurna dari mulai tampan, baik, pintar hingga sehun terpilih
menjadi ketua kelas.
.
"Teman-teman, kim songsaengnim bilang akan masuk
sedikit terlambat dan kita kedatangan murid baru. Silahkan perkenalkan
diri" ucap sehun.
"Anyeonghaseyo. Je iremeun jung daeun imnida. Manaseo
bangapseumnida!" Ucap daeun memperkenalkan diri.
"Tolong duduk disana" ucap sehun seraya menunjuk
ke salah satu bangku yang kosong.
"Ne" ucap daeun. Daeun pun duduk di bangkunya.
"Anyeong, chorong imninda . Bangawo" ucap chorong
memperkenalkan diri.
"Anyeong, daeun imnida. Gomawoyo. Chorong-ah" ucap
daeun.
"Ketua kelas itu siapa?" Tanya daeun pura-pura
tidak tahu sehun.
"Oh. Dia sehun. Kenapa? Kau suka dia? Dia sudah punya
yeojachingu" tanya chorong.
"Oh. Tidak. Aku hanya bertanya" jawab daeun.
.
Bel istirahat pun berbunyi. Semua anak bersemangat karena
lepas dari belajar.
"Anyeong. Namaku Soojung. Salam kenal" ucap
soojung ramah.
"Ne. Aku daeun. Gomawoyo" balas daeun.
"Aku sohyun"
"Aku yoonjo dan ini sandeul"
"Ne. Salam kenal semua. Aku daeun"
"Soojung-ah kajja kita ke kantin!" Sahut sehun
tiba-tiba menarik tangan soojung.
'Jadi Soojung itu
pacar sehun. Walau terlambat kuharap kubisa memilikimu walau hanya sebentar' ucap
daeun dalam hati.
"Hei! Kau mau ke kantin bersama kami?" Tanya
sohyun.
"Ya, gomawo" jawab daeun.
.
.
"Sehun-ah hari ini aku akan pulang bersama yoonjo"
ucap soojung.
"Tidak bersama sohyun?" Tanya sehun.
"Tidak. Sohyun akan pulang bersama dongho. Katanya
orangtua mereka mengajak mereka makan malam" jawab soojung.
"Kuyankin orang yang tidak tahu mereka akan mengira
kalau mereka adalah pasangan. Aku bertaruh mereka akan pacaran" ujar
sehun.
"Majja" ucap soojung sependapat.
"Aku pulang dulu! Bye!" Ucap soojung menjauh
pergi.
Sehun masih menunggu bus yang akan membawanya pulang.
Daeun sedari tadi ternyata memerhatikan sehun mendekat
ketika soojung sesudah pergi.
Daeun mendekati sehun dan seketika itu tiba-tiba mulai
gerimis.
Sehun kebingungan karena tidak membawa payung. Seketika itu
daeun datang dan memayungi sehun.
"Hei! Kau murid baru itu kan? Terima kasih" ucap
sehun.
"Tidak apa-apa. Kulihat kau kebingungan karena tidak
membawa payung jadi aku membantumu. Lagipula aku juga akan menaiki bus"
jelas daeun.
Mereka menaiki bus bersama-sama dan menjadi dekat dengan
cepat.
~~~
"Jadi begini, kami mengajak kalian kesini karena ingin
mejelaskan sesuatu" ucap eomma Sohyun.
"Ada apa eomma, ahjussi?" Tanya sohyun.
"Kalian tahu kenapa shin ahjussi memasukkan dongho ke
sekolahmu?" Tanya eomma sohyun.
"Tidak" jawab sohyun.
"Itu karena agar kalian dekat dan terbiasa akan apa
yang akan terjadi nanti" ucap appa dongho.
"Kalian akan segera menjadi saudara" lanjut eomma
sohyun.
"Ne?" Kaget sohyun dan dongho bersamaan.
"Eomma dan shin ahjussi akan segera bertunangan"
ucap eomma sohyun.
"Ne?" Kaget sohyun dan dongho (lagi).
To Be Continued.......
Akhirnya selesai juga part 1 nya. Pada penasaran gimana
triangle love-nya soojung/sehun/daeun? *gak* atau kelanjutan hubungan Dongho
dan Sohyun? *gak*gamparReaders* part 2 akan segera menyusul. Mungkin ff ini
2shoot atau gak 3 part.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar